Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

Tips Ustadz Adi Hidayat Agar Anak Cepat Hafal Alquran

Gambar
Moslemcommunity - SETIAP orangtua muslim pasti menginginkan anaknya bisa menghafal Alquran. Hanya saja jika tidak memiliki ilmunya, mengajarkan hafalan Alquran kepada si kecil sedikit sulit. Namun mulai sekarang jangan khawatir, sebab Ustadz Adi Hidayat membagikan tipsnya. Dalam video yang diunggah akun Instagram faidil_azmi, Ustadz Adi Hidayat membeberkan cara cepat agar anak menghafal Alquran. “Pertama ibu dan bapak memperbanyak sekarang berdoa, minta kepada Allah didekatkan anak itu kepada Alquran,” ucapnya. Kedua, perangkat elektronik yang menyiarkan acara tidak bagus dihilangkan, lalu diganti dengan speaker yang bisa memutar ayat-ayat suci Alquran. “Robah perangkat di rumah jadi perangkat yang mendekatkan kepada Alquran. Mulai sekarang TV yang acaranya tidak bagus, hilangkan. Beli speaker aktif, putar Alquran. Ya, di ruangan tengah, di kamar bacakan Alquran, buka. Jadi nanti begitu ada, tiap waktu, 24 jam, putar Alquran,” tutur Adie Hidayat. Kemudian kepada orangtua yang anaknya

Ngenes! Gus Ipul-Puti Kalah, PDIP Kambing Hitamkan Gerindra-PKS

Gambar
Moslemcommunity.net - PDIP rontok di Pilkada Serentak 2018 yang digelar hari Rabu 27 Juni 2018 kemarin. Salah satu kekalahan PDIP adalah di Pilgub Jawa Timur. PDIP menanggapi kekalahan cagub dan cawagubnya yang diusung di Pilgub Jawa Timur. Menurut politikus PDIP Aria Bima, kekalahan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno karena adanya dukungan dari Partai Gerindra dan PKS. “Posisi kalah kita di Jawa Timur salah satunya karena Gerindra dan PKS mendukung Gus Ipul, salah satunya, ya. Ini analisis politik ya, belum tentu benar. Jadi saya berfikir selisih 3 persen 47 ke 53 ini ada unsur resistensi PKS dan Gerindra di Jawa Timur. Apakah itu benar atau tidak saya tidak perlu selidiki benar,” kata Aria Bima saat dihubungi kumparan, Kamis (28/5). Menurut Aria, hal itu menandakan bahwa pasangan kepala daerah yang diusung oleh Gerindra dan PKS banyak yang tidak meraih kemenangan. Artinya, kata dia, istilah ganti presiden di 2019 yang coba digerakkan menjadi mesin politik bagi Gerin

Sudrajat-Syaikhu Melejit Begini Reaksi Ridwan Kamil

Gambar
Sudrajat-Ahmad Syaikhu. ©2018 Merdeka.com Moslemcommunity.net - Pasangan nomor urut tiga Sudrajat-Ahmad Syaikhu secara mengejutkan berada di posisi dua penghitungan cepat (quick count) Pilgub Jabar. Sebagai pemegang suara terbanyak, Ridwan Kamil mengaku tak menyangka dengan pencapaian rivalnya tersebut. Jelang pemungutan suara 27 Juni 2018, pasangan Sudrajat-Syaikhu masih menempati posisi ketiga hasil survei. Namun saat pemilihan, suara pasangan berjargon Asyik ini melejit ke posisi kedua atau menyalip pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi. Menurut Emil, sapaan Ridwan, pencapaian pasangan nomor urut tiga itu di luar dugaan. Sebab, sambung dia, perolehan suara Sudrajat-Syaikhu naik hampir tiga kali lipat dari hasil survei jelang pemilihan. "Saya tidak tahu metode apa yang digunakan pasangan nomor tiga yang luar biasa. Karena pembacaan hasil survei di detik terakhir jauh sekali, meningkatnya sampai dua tiga kali lipat," kata Emil usai mengunjungi kedaiaman Solihin GP di Cisitu, K

Akhirnya MK Putuskan Tolak Legalkan Ojek Online, Ini Alasannya

Gambar
Komite Aksi Transportasi Online (KATO) mendaftarkan uji materi undang-undang lalu lintas dan angkutan jalan ke Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, 7 Mei 2018. TEMPO/Lani Diana Moslemcommunity.net - Mahkamah Konstitusi (MK) menolak melegalkan ojek online sebagai alat transportasi umum. Hal itu menjawab gugatan para pengemudi ojek online yang cemburu lantaran tidak dibuatkan payung hukum layaknya taksi online. Kasus bermula saat pengojek online, Yudi Arianto, dan 16 rekannya menggugat UU LLAJ. Mereka merasa haknya tidak dijamin UU. Apalagi, merujuk pada taksi online, pengemudi taksi online dilindungi UU LLAJ. Atas hal itu, Yudi dkk menggugat hal itu ke MK. Apa kata MK? "Menolak permohonan para pemohon untuk seluruhnya," demikian putus MK sebagaimana dikutip dari website MK, Kamis (28/6/2018). Vonis itu diketok siang ini dengan suara bulat. Majelis yang memutus adalah Anwar Usman, Aswanto, Arief Hidayat, Wahiduddin Adams, Suhartoyo, Maria Farida Indrati, Manahan Sitompul, I Dew

Tak Terima Diungkit Soal Barang Mewah Sitaan, Najib Seret Mahathir

Gambar
Mahathir Mohamad (kiri) dan Najib Razak (kanan) Foto: Malay Mail Moslemcommunity.net - PETALING JAYA -- Pihak kepolisian Malaysia merilis nilai barang-barang mewah yang disita dari enam tempat tinggal mantan Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak senilai 1 miliar ringgit Malaysia beberapa waktu lalu. Najib bersikeras bahwa menerima hadiah bukan termasuk pelanggaran hukum. Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Malaysiakini pada rabu (27/6), Najib mengatakan bahwa sebagai kepala pemerintahan selama bertahun-tahun, ia telah diberi banyak barang oleh para pemimpin asing serta teman-teman pribadi. Menurut dia, hadiah-hadiah ini diakumulasikan selama beberapa dekade. "Sebagai contoh, (Perdana Menteri) Dr Mahathir (Mohamad) mengaku menerima 40 kuda dari teman-temannya dan para pemimpin asing, dan dia secara terbuka menggunakan banyak jet perusahaan dari teman-temannya, sehingga tidak ilegal untuk menerima hadiah," kata Najib seperti dikutip The Star, Kamis (28/6). Dalam wawan

Usai Pilkada Serentak, Rupiah Semakin Terpuruk, Dolar AS Tembus Hingga Rp 14.287, Politisi Demokrat Ini Beri Tanggapan Makjleb

Gambar
Kolase tribunnews Moslemcommunity.net - Nilai tukar rupiah langsung melemah di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) seusai pelaksanaan Pilkada serentak, Rabu 27 Juni 2018. Rupiah kini berada di posisi terlemahnya sejak Oktober 2015. Dilansir CNBCIndonesia, pada hari ini, Kamis (28/6/2018), US$ 1 pada pembukaan pasar spot berada di Rp 14.215. Rupiah melemah 0,29% dibandingkan sebelum libur Pilkada kemarin. Seiring perjalanan pasar, rupiah terus melemah. Pada pukul 08:20 WIB, US$ 1 sudah dihargai Rp 14.225, di mana rupiah melemah 0,37%. Rupiah pun berada di titik terlemah sejak awal Oktober 2015, nyaris tiga tahun lalu. Tidak hanya rupiah, berbagai mata uang Asia pun kurang bertaji menghadap greenback. Namun dengan pelemahan 0,37%, rupiah menjadi mata uang dengan depresiasi terdalam kedua di kawasan. Rupiah hanya lebih baik ketimbang rupee India. Ekonom senior, Didik J Rachbini menyebut pelemahan rupiah ini tak tertolong meskipun sudah ada intervensi dari Bank Indonesia. "Sudah ada i

MK Tolak Gugatan soal JK Maju Lagi Cawapres,Ini Alasannya

Gambar
MK Tolak Gugatan JK Maju Lagi CawapresJusuf Kalla saat menyambangi kediaman Soesilo Bambang Yudhoyono. (Foto: Biro Wapres) Moslemcommunity.net - Mahkamah Konstitusi (MK) menyatakan tak menerima uji materi UU 7/2017 tentang pemilu terkait masa jabatan presiden dan wakil presiden. Dalam beleid tersebut mengatur bahwa presiden atau wapres yang pernah menjabat dua kali masa jabatan tidak bisa lagi mencalonkan diri. "Menyatakan permohonan para pemohon tidak dapat diterima," ujar Ketua MK Anwar Usman di ruang sidang MK, Jakarta, Kamis (28/6). Uji materi ini sebelumnya diajukan oleh perseorangan Muhammad Hafidz dan Federasi Serikat Pekerja Singaperbangsa dan Perkumpulan Rakyat Proletar. Dalam pertimbangannya, hakim menyatakan pemohon tidak memiliki legal standing atau kedudukan hukum untuk mengajukan permohonan. Menurut hakim, ketentuan itu tak berdampak langsung kepada pemohon. "Pihak yang mungkin menerima kerugian konstitusional adalah partai politik yang memenuhi persyarata

Taktik Djarot Meleset dan Harga Diri PDIP di Pilgub Sumut

Gambar
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus, saat debat kandidat. (ANTARA FOTO/Septianda Perdana) Moslemcommunity.net - Hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) 2018 menunjukkan pasangan nomor urut 1, yakni Edy Rahmayadi-Musa Rajeksah (Ijek) berada pada posisi teratas. Dengan demikian, harapan pesaingnya, Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus, untuk memimpin Sumut kandas. Melihat perjalanan Pilgub Sumut sebenarnya terbilang cukup panas. Sebab pada akhirnya, hanya dua pasangan kandidat yang bersaing setelah JR Saragih-Ance Selian digugurkan KPU karena dianggap tidak memenuhi syarat pencalonan. Kekalahan yang dialami Djarot kali ini menjadi yang kedua dalam gelaran Pilkada. Sebelumnya, dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang digelar tahun lalu, Djarot juga mengalami kekalahan. Saat itu ia dipasangkan dengan Calon Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Namun Ahok-Djarot takluk dari duet Anies Baswedan-

Widiiiih! PDIP Kalah di Jabar, Hasto: Gara-Gara Ridwan Kamil Pakai Baju Merah

Gambar
 Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto (suara Islam) Moslemcommunity.net - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengaku tak kecewa atas kekalahan pasangan yang diusung PDIP TB Hasanuddin-Anton Charliyan di Pilkada Jawa Barat (Jabar). Menurut Hasto, tergerusnya suara PDIP tersebut ditengarai pindah ke perolehan suara pasangan lainnya, yakni Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu). Menurut Hasto, pada putaran terakhir, pasangan Rindu dinilai Hasto menggunakan simbol baju merah milik PDIP. "Meski demikian, pada putaran terakhir ini Pak Ridwan Kamil selalu menggunakan baju merah sehingga itulah yang menyebabkan suara kami juga agak salah satunya tergerus," ujar Hasto kepada wartawan di kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (27/6). Hasto mengakui suara PDIP tergerus beberapa persen dari suara asli Jabar sebanyak 17 persen. Itu setelah perolehan suara TB Hasanuddin-Anton berdasarkan hitung cepat mendapat 14 persen. "Dari survei memang suara dari P

Wow 39 Persen Warga Golput Ungguli Suara Kandidat

Gambar
Ilustrasi (istimewa) Moslemcommunity.net - Berdasarkan Real Count Bengkulu Ekspress Media Group (BEMG), Dari 230.169 warga yang masuk Daftar Pemilih tetap (DPT) hanya 140.045 warga menggunakan hak pilih, dan sebanyak 90.124 warga tidak menggunakan hak suaranya alias golput (Golongan Putih) dengan pesentse golput 39 persen. Jumlah golput ini mengungguli perolehan suara kandidat, dimana Helmi-Dedy 32 persen, Linda-Mirza 28 persen, Dabid-Bachsir 22 persen dan ESD-AZA 17 persen. Ini menunjukan partisipasi pemilih dalam Pilwakot Kota Bengkulu 2018 belum berhasil. Pengamat Politik Universitas Bengkulu (UNIB), Drs Azhar Marwan Msi, faktor utama yang menjadi penyebab tingginya golput ini, dilandasi dengan besarnya rasa kekecewaan sebagian masyarakat terhadap rekam jejak pemimpin-pemimpin sebelumnya yang terjerat hukum pidana, korupsi kolusi dan nepotisme. Maka bisa dikatakan tingginya golput adalah buah dari sebuah kekecewaan terhadap pelaksanaan demokrasi selama ini. “Mungkin muara kekecewaa

Menilik Sebab Tumbangnya Calon yang Diusung PDIP dalam Pilkada 2018

Gambar
Cawagub Jabar, Anton Charliyan (Foto: Garin Gustavian/kumparan) Moslemcommunity.net - Sejumlah hasil hitung cepat Pilkada 2018 yang telah diumumkan beberapa lembaga survei, bisa jadi bukan kabar menggembirakan untuk PDIP. Pasangan calon yang diusung partai pemerintah itu di beberapa provinsi tidak berada di urutan pertama. Di provinsi dengan jumlah pemilih cukup besar, semisal Sumatera Utara, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat, calon yang diusung partai banteng bertumbangan. Bukan hanya itu, di Jawa Tengah yang menjadi basis tradisional PDIP, perolehan suaranya tergerus cukup besar. Peneliti senior Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menilai, bertumbangannya calon yang diusung PDIP berakar dari masalah kaderisasi partai tersebut. Sebagai partai mapan, PDIP masih menempatkan calon yang dirasakan agak dipaksakan. Siti mencontohkan keputusan untuk mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sebaga calon Gubernur Sumatera

Wow, Rahasia Kejutan Asyik Sudrajat-Syaikhu

Gambar
Moslemcommunity.net - Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu yang diusung Gerindra, PKS, dan PAN bikin kejutan di pilgub Jawa Barat (Jabar). Raihan suara mereka, menurut versi hitung cepat (quick count) dari sejumlah lembaga survei, berada jauh di atas prediksi berbagai survei sebelum pilgub. Misalnya, hasil quick count SMRC pada Rabu (27/6/2018) dengan data terkumpul mencapai 100% menempatkan Sudrajat-Syaikhu di posisi kedua dengan raihan 29,58% suara. Padahal sebelum pemilihan, SMRC menyebut Sudrajat-Syaikhu hanya memperoleh 7,9% suara lewat metode simulasi kertas suara yang diberikan responden. Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan pada 22 Mei-1 Juni 2018 dengan sampel sebanyak 820 orang, metode multistage random sampling dengan jumlah proporsional. Sedangkan toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ± 3,5% pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan asumsi simple random sampling. Selain itu, hasil quick count dari Indo Barometer juga menempatkan pasangan ini di posisi

Quick Count Pilkada Jabar dari 2 Lembaga, Pemenangnya Ternyata Asyik

Gambar
Kolase tribunwow Moslemcommunity.net - Quick count hasil Pilkada Jabar yang dilakukan dua lembaga menunjukkan perolehan Sudrajat - Ahmad Syaikhu (Asyik) berada di posisi teratas, mengalahkan Ridwan Kamil Uu Ruzhunul Ulum (Rindu). Kedua lembaga survey dimaksud adalah Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) dan Indonesia Development Monitoring (IDM). Direktur LKPI Arifin Nur Cahyono mengatakan quick count yang dilakukan lembaganya di 2.780 TPS di Jabar dengan data yang masuk 100 persen. Hasilnya, Ridwan Kamil - UU Ruzhanul (30,41 persen), TB Hasanuddin -Anton Charliyan (11,17 persen), Sudrajat -Ahmad Syaikhu (30,93 persen) , Deddy Mizwar- Dedi Mulyadi (27,49). Dia menyebutkan bahwa LKPI melakukan quick count di TPS yang ada desa-desa di Jawa barat. Sedangkan lembaga lain terpantau hanya di kota-kota kabupaten dan kota madya. "Jumlah TPS yang di jadikan objek quick count oleh LKPI 67,3 persen berada di desa-desa," ucap Arifin di Jakarta, Rabu (27/6). Sementara hasil quick count

Menang Quick Count, Khofifah Ternyata Malah Siap Jadi Ini

Gambar
Khofifah Indar Parawansa (ANTARA FOTO) Moslemcommunity.net - Khofifah Indar Parawansa merupakan jubir Jokowi saat bertarung pada Pilpres 2014. Setelah memenangi quick count Pilgub Jatim, akankah Khofifah kembali bersedia menjadi jubir Jokowi pada pilpres tahun depan? Khofifah menyatakan siap. "Bu Khofifah, apakah Anda siap apabila kembali ditunjuk jadi jubir Pak Jokowi di Pilpres 2019," tanya Najwa Shihab dalam acara 'Mata Najwa' yang ditayangkan langsung Trans7, Rabu (27/6/2018). "Siap," jawab Khofifah. "Jadi Anda siap kembali memenangkan Pak Jokowi ya, Bu Khofifah, di Jawa Timur," tanya Najwa lagi. Mendapatkan pertanyaan kedua yang ini, Khofifah hanya tersenyum. Dia tidak memberikan jawaban sepatah kata pun. "Tapi siap ya untuk menjadi jubir Pak Jokowi?" tanya Najwa. "Siap. Jadi Mbak Nana (panggilan Najwa), saya insyaallah mengenal Pak Jokowi. Beliau memiliki komitmen yang luar biasa. Mengenai percepatan sektor-sektor yang dibutuh

Ini Tiga Penyebab Kekalahan Gus Ipul - Puti di Pilgub Jatim Versi LSI Denny JA

Gambar
Moslemcommunity.net - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarnoputri berdasarkan hitung cepat sejumlah lembaga survei kalah dari pasangan Khofifah-Emil Dardak. Menurut Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, pasangang Gus Ipul-Puti hanya mendapatkan suara sebesar 45,86 persen. Kalah dari Khofifah yang berhasil menjadi 'juara' dengan mendulang presentase suara sebesar 54,14%. Menurut penelitian senior LSI Denny JA, Aji Al Farabi setidaknya ada tiga faktor penyebab kekalahan Gus Ipul- Puti di Pilgub Jatim. Pertama menurut Aji, image petahana kurang melekat pada sosok Gus Ipul. Sebab sebelumnya Gus Ipul hanya seorang wakil gubernur, dimana menurut Aji, image petahan lebih melekat pada sosok gubernur. "Sebagai wakil biasanya hanya menerima limpahan, kecuali gubernur petahananya mendukung wakil gubernurnya, maka makin kuat asosiasinya. Kiat lihat di Jawa Timur kan guberburnya kan tidak mendukung Gus Ipul karena par

Takbir Sodara! Jago-Jago PDIP Bertumbangan di Pilkada Serentak 2018

Gambar
Moslemcommunity.net - Hasil quick count telah dirilis oleh sejumlah lembaga survei. Yang mengejutkan, dari 17 Pilgub yang digelar pada hari ini, PDIP hanya menang di empat provinsi. Jago-jago PDIP bertumbangan. Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) merangkum hasil quick count Pilgub 2018 di 17 provinsi. Dari 17 Pilgub itu, PDIP hanya menang di empat provinsi yaitu Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Selatan dan Maluku. Secara prosentase, PDIP hanya menang 23,5 persen. Tidak sampai seperempat. Berikut ini rekap hasil Pilgub 2018 tersebut: [ tby /http://news.moslemcommunity.net]

Ustadz Teungku Zulkarnain Komentari Hasil Final Quick Count Pilgub di Seluruh Indonesia

Gambar
(muslim cyber) Moslemcommunity.net - Lembaga survei telah merilis hasil hitung cepat (quick count) Pilkada 2018. Berikut daftar calon gubernur-calon wakil gubernur yang menang di quick count. Berdasarkan data dari lembaga survei LSI Denny JA dan SMRC, sudah ada 11 pasangan calon yang menang di masing-masing provinsi. Pilkada serentak 2018 ini melibatkan 17 provinsi. "Selamat datang gubernur baru," ujar founder LSI, Denny JA, Rabu (27/6/2018). Berikut daftar calon gubernur-calon wakil gubernur yang menang Pilkada 2018 versi quick count LSI Denny JA dan partai pengusungnya (berdasarkan data KPU): Jabar: Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Pengusung: PPP, PKB, Hanura, NasDem) Jatim: Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak Pengusung: Demokrat, NasDem, PAN, PPP, Golkar, Hanura) Jateng: Ganjar Pranowo-Taj Yasin (Pengusung: PDIP, Demokrat, PPP, dan NasDem) Sumut: Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Pengusung: Gerindra, PKS, PAN, NasDem, Hanura, Golkar) Sumsel: Herman Deru-Mawardi Yahya (Pengusun

Djarot Saiful Hidayat Kalah Telak di Sumut, Politisi Demokrat Ferdinan Hutahaean Komentari Begini

Gambar
Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean. (Harian Terbit) Moslemcommunity.net - Calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat menunjukkan gelagat stress usai dinyatakan kalah dari lawannya Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah, pada hitung cepat Pilgub Sumut 2018. Itu ditunjukkan Djarot saat berbincang terkait hitung cepat tersebut di kediaman pribadinya di Jalan Kartini, Medan Polonia, Kota Medan, Rabu (27/6/2018). "Saya memang kalau stress bawaanya mau merokok terus," kata Djarot usai membakar rokok‎ sembari mendengarkan laporan pemungutan suara dari sejumlah daerah yang disampaikan Ketua Tim Pemenangan Djarot-Sihar, Djumiran Abdi. Djarot pun tak lagi banyak berkomentar seusai merokok. Ia kemudian menjalankan salat Ashar bersama sejumlah pendukungnya. Seusai salat, Djarot juga berkomentar‎. Djumiran kemudian menyebut jika Djarot tidak siap diwawancarai. "Waktunya enggak tepat (wawancara) sekarang. Harap maklum. ‎Mungkin besok atau beberapa hari lagi. Ka

Meski Kalah di Sumut, PDIP Terkejut dengan Hasil Suara Djarot-Sihar

Gambar
Djarot nyoblos di TPS 4 Medan. ©2018 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah Moslemcommunity.net - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Hasto Kristiyanto mengakui kekalahan pasangan Djarot Syaiful Hidayat dan Sihar Sitorus yang diusung oleh partainya dalam pertarungan Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Sumut). Baginya perolehan suara Djarot juga sudah sangat mengejutkan. "Ada beberapa daerah yang jadi perhatian dari PDIP tentang Sumatera Utara tentang hasilnya memang begitu mengejutkan," kata Hasto di DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (27/6). Hasto menjelaskan, perolehan suara Djarot-Sihar cukup bagus. Dari perolehan suara itu, dia memperkirakan adanya pergeseran aspek pemilihan yang tadinya hanya untuk warga asli dan kini bergeser pada warga luar daerah. "Apakah ini benar sebagai sebuah proses politik dimana pergeseran dari aspek suku, kemudian etinisitas, kemudian daerah asal itu atau tidak kami masih melakukan kajia

Mengaku Stres, Djarot Saiful Hidayat Lakukan Hal Ini

Gambar
Calon Gubernur Sumut nomor urut dua Djarot Saiful Hidayat bersama istri Happy Farida Photo : ANTARA FOTO/Septianda Perdana Moslemcommunity.net - Kalah dalam quick count atau perhitungan cepat Pilkada Sumut, calon Gubernur Sumatera Utara, Djarot Saiful Hidayat mengaku merasakan stres dan enggan berkomentar saat diberikan sejumlah pertanyaan oleh wartawan. Namun akhirnya sambil berbincang santai, mantan gubernur DKI itu merokok di depan rumah pribadinya di Jalan RA Kartini, Medan, Sumatera Utara, Rabu sore, 27 Juni 2018. "Saya memang kalau stres bawaannya mau merokok terus," kata Djarot sembari mengisap sebatang rokok. Djarot pun tak lagi banyak berkomentar seusai merokok. Ia kemudian menjalankan salat Ashar bersama sejumlah pendukungnya. Setelah salat, Djarot masih enggan berkomentar. Ketua tim sukses calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat-Sihar Situros (Djoss), Djumiran Abdi mengatakan memang Djarot belum berencana memberikan per

Janji Megawati: Gus Ipul - Puti Kalah, Semua Pengurus PDIP Saya Pecat!

Gambar
Moslemcommunity.net - Madiun - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengajak ratusan kader PDIP di Jawa Timur untuk memenangkan pasangan calon Gubernur Jawa Timur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Syaifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno (Mbak Puti) di lapangan Gulun, Kota Madiun. "Siap memenangkan, yang di samping saya (Puti Guntur Soekarno). Tahu kan dia keponakan saya. Harus dimenangkan di Jawa Timur," pinta Megawati Soekarnoputri, Kamis 21 Juni 2018. Teriakan Megawati dijawab dengan lantang oleh para kader. "Siap, kami siap memenangkannya. Coblos nomor 2, pada 27 Juni untuk Gus Ipul-Puti," jawab ratusan kader PDIP yang hadir dalam kampanye akbar. Dalam orasi politiknya, Megawati menyampaikan kalau kader PDIP itu banteng-banteng ketaton dan militan. Banyak kader menjadi pemimpin, tapi tidak harus mengorbankan kepemimpinannya demi kekuasan. "Di Jatim ada kepala daerah yang pindah partai demi kekuasaan. Dia tinggalkan kandang banteng demi kekuasaan.

PKS Menanggapi Pernyataan Tudingan SBY Soal Aparat Negara Tak Netral

Gambar
Mardani Ali Sera Foto: Telusur.co.id Moslemcommunity.net - Terkait pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengaku melihat gejala ketidaknetralan aparat negara dalam Pilkada Serentak 2018 ditanggapi oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. Mardani meyakini bahwa kekhawatiran SBY tersebut berdasarkan data akurat. “Sinyalemen Pak SBY pasti didasari data yang kuat,” kata Mardani, pada Senin (25/6/2018) kemarin. Kemudian, Mardani meminta masyarakat untuk mengawasi aparat negara secara bersama. “Agar aparat negara tidak jadi alat rezim,” ujarnya. Lebih lanjut dia mengatakan, pelanggaran sekecil apapun yang dilakukan aparat negara nantinya harus diberikan hukuman yang berat. “Karena reformasi telah menempatkan Polri, TNI hingga BIN jauh dari politik praktis,” paparnya. Adapun informasi mengenai ketidaknetralan BIN, TNI dan Polri itu, menurut SBY, berdasarkan laporan yang diterimanya. (Sindonews) [http://news.mo

Ingat! Tak Ada Putaran Kedua di Pilkada Serentak 2018

Gambar
Ilustrasi (Poskotanews) Moslemcommunity.net - Pilkada Serentak 2018 digelar di 171 wilayah, termasuk 17 pemilihan gubernur (pilgub). Pelaksanaan pilkada hanya satu putaran dan tidak ada pemungutan suara ulang terkait dengan perolehan suara. Ketua KPU Arief Budiman menyebut hanya Provinsi DKI Jakarta yang memiliki aturan berbeda. Dalam aturan di Pilgub DKI, putaran kedua bisa terjadi apabila suara calon kepala daerah tidak di atas 50%. Hal tersebut tercantum dalam PKPU Nomor 6 Tahun 2016. "(Pilkada 2018) satu putaran. UU sudah putuskan 1 putaran. Hanya DKI saja yang masih mengatur dua putaran," kata Arief di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (11/1/2018). Untuk calon Bupati atau Wali Kota, aturan ini termaktub dalam Pasal 107 ayat 1 UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada yang berbunyi: Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati serta pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota yang memperoleh suara terbanyak ditetapkan sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bup

Sembako Bergambar Syamsul Arifin Diamankan Warga Jalan Puri, Ini Komentar Makjleb J.S Prabowo

Gambar
radarindonesianews Moslemcommunity.net - Sehari menjelang pemilihan umum calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, warga Jalan Puri, Medan, dihebohkan dengan temuan empat pelaku yang diduga melakukan serangan fajar berupa pembagian sembako, Selasa (26/6/2018). Truk Colt Diesel berwarna kuning dengan nomor polisi BK 8327 XP, bermuatan lima ton beras, puluhan kilo gula dan minyak goreng, diamankan. Salah satu dari keempat pelaku diduga merupakan anggota KPPS 1 Komat dua Kecamatan Medan Area. Keempatnya dibawa warga menuju Kantor Panwaslih Medan. Informasi yang dihimpun, beras tersebut diturunkan ke rumah Edi Tahir warga Jalan Puri Gang Sawo, Kecamatan Medan Area. Warga setempat Heru (44) mengatakan, bahwa pembagian sembako bergambar Syamsul Arifin itu diduga untuk mengarahkan warga ke calon tertentu. Pasalnya, semua orang sudah tahu ke arah mana dukungan Syamsul Arifin pada Pilgub Sumut 2018. "Kami berhasil mengamankan empat orang, di mana supir, orang yang menerima barang dan dua o

Aneh, KTP Tjahjo Jakarta Tapi Masuk Daftar Pemilih di Semarang, Jawabannya Malah Begini

Gambar
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo setelah melantik Komisaris Jenderal Polisi Mochamad Iriawan sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat di Kota Bandung pada Senin, 18 Juni 2018.(viva) Moslemcommunity.net - Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo bersama Ketua Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu, Abhan memantau pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Semarang, Jawa Tengah pada Rabu 27 Juni 2018. Pemantauan langsung itu, terkait adanya data ganda. Tjahjo mencontohkan, dirinya yang masih terdaftar memiliki hak suara di TPS 010, Kelurahan Mlatiharjo, Kecamatan, Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah. Padahal, dia sudah menjadi warga DKI Jakarta. "Begini ternyata, saya yang dua tahun pindah kependudukan KTP di Jakarta, di sini masih terdaftar. Saya mau ke TPS, mau lapor, saya tidak menggunakan hak pilih saya," kata Tjahjo di Semarang, Rabu 27 Juni 2018. Tjahjo mengungkapkan, tak hanya dirinya yang saat ini ber KTP Jakarta, namun beberapa anggota keluarganya juga sudah ber KTP Jakarta. &q

Posting Meme Amien Rais, Mantan Direktur Indosat Ini Dipolisikan Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah

Gambar
Moslemcommunity.net - Mantan direktur PT Indosat Syakieb Sungkar kesandung masalah setelah memposting foto meme Amien Rais yang diunggah di akun facebooknya Syakieb dipolisikan Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ke Bareskrim Polri, Selasa (26/6/2018). Yang dipermasalahkan adalah, meme yang diunggah pada Senin (25/6/2018) pukul 21.08 WIB itu dianggap melecehkan. Sebab, foto tersebut adalah sebuah meme dengan kepala dan wajah Amien Rais. Namun, tubuhnya bertelanjang dana disertai kain compang-camping yang terlilit di pinggang serta tanpa menggunakan alas kaki. Dalam meme itu diberi caption 'jalan kaki Jogja-Monas'. Kuasa hukum alumni IMM, Wa Ode Nur Zaenab di Bareskrim Polri, menyatakan, unggahan itu disebutnya sudah cukup menjadi bukti. “Nampak dideskripsikan sebagai seorang gelandangan atau orang gila yang tidak pantas,” jelas dia, Selasa malam (26/6/2018). Hal itu tak sebanding dengan Syakieb sebagai seorang intelektual, terpelajar, profesional dan lulusan universitas

Wow, Mendagri Tjahjo Kumolo Terdaftar Sebagai Pemilih Ganda Di Dua Wilayah Ini

Gambar
Tjahjokumolo (netralnews) Moslemcommunity.net - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo terdaftar sebagai pemilih ganda di dua wilayah, yakni Jakarta dan Semarang di Jawa Tengah. "Saya dan beberapa keluarga saya sudah tiga tahun ber-KTP Jakarta, tapi di sini saya masih terdaftar. Maka saya ke TPS ini mau mengklarifikasi bahwa saya tidak menggunakan hak pilih saya di Pilgub Jateng," kata Tjahjo di Semarang, Rabu (27/6/2018). Tjahjo terdaftar sebagai pemilih di TPS 10 Kelurahan Mlatiharjo, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang, Jawa Tengah.  Bersama dengan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan, Mendagri memastikan kepada petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bahwa surat C-6 miliknya tidak disalahgunakan. "Pak Tjahjo ini proaktif, memastikan tidak disalahgunakan. Jadi yang penting hari ini Surat C-6 harus ditarik lagi," kata Abhan. Usai melakukan pemantauan pemungutan suara di sejumlah TPS di Kota Semarang, Mendagri beserta rombongan menuju ke Dema

PKS Tanggapi Klaim Ketokohan Jokowi yang Disetarakan dengan Erdogan

Gambar
Foto: Presiden Jokowi saat di Turki. (Pool). Moslemcommunity.net - Politikus NasDem Teuku Taufiqulhadi menyebut ketokohan Presiden Joko Widodo setara dengan Recep Tayyip Erdogan. PKS meminta Jokowi membuktikan klaim itu. "Kami senang kalau Pak Jokowi jadi Erdogan, tapi buktikan pertumbuhan ekonominya melonjaknya luar biasa. Kalau sekarang yang terbukti ekonomi masyarakat kecil, tidak berkembang, pedagang banyak yang tutup. Itu harus dibuktikan," ujar Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Selasa (26/6/2018). Menurut Mardani, ada beberapa faktor yang harus dibuktikan Jokowi sebelum diklaim punya ketokohan seperti Erdogan. Mardani menyoroti isu umat. "Kalau Pak Jokowi mau membela ulama, kemudian mau habis-habisan membela Palestina, menerima pengungsi Rohingya sebagaimana 3 hal itu dilakukan oleh Erdogan bagus," kata Mardani.  "Kalau kami lihat sekarang masih kurang kalau mau setara Erdogan. Harus lebih kelihatan keberpihakannya kepada umat Islam di duni

Menurut NasDem Sosok Erdogan dinilai Mirip dengan Jokowi, Ini Sebabnya

Gambar
Jokowi dan Erdogan bertemu di Turki. Foto: Bagus Prihantoro/detikcom Moslemcommunity.net - Kemenangan Recep Tayyip Erdogan di Pilpres Turki turut dikomentari Partai NasDem. Sosok Erdogan dinilai NasDem mirip dengan Presiden Joko Widodo. Anggota Dewan Pakar NasDem Teuku Taufiqulhadi mengatakan, kemenangan Erdogan dalam pemilihan presiden Turki secara mutlak disebabkan dua faktor utama. Pertama, kata dia, karena prestasi. Kedua, karena Erdogan sipil. "Di negara yang sangat lama dikuasai oleh militer tersebut, kehadiran Erdogan sebagai seorang sipil yang berprestasi sangat penting. Erdogan menjadi kebanggaan dalam konteks supremasi sipil," kata Taufiqulhadi dalam keterangannya, Selasa (26/6/2018). Taufiqulhadi mengatakan Erdogan membangun Turki dengan sepenuh hati dan membuat negara itu kini diapresiasi pihak luar sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi yang impresif. Selain itu, Taufiqulhadi menyebut Erdogan dihargai karena kemampuan menguasai ilmu agama yang baik, salah sat

Diego Maradona Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Tonton Argentina

Gambar
Diego Maradona sempat dilarikan ke rumah sakit usai laga Argentina lawan Nigeria. (REUTERS/Sergio Perez) Moslemcommunity.net - Legenda Argentina, Diego Maradona dilarikan ke rumah sakit usai menonton laga timnas Argentina lawan Nigeria dalam laga grup D Piala Dunia 2018 di Stadion St.Petersburg, Selasa (26/6). Maradona terlihat hadir di stadion untuk mendukung perjuangan Messi dan kawan-kawan menghadapi Nigeria. Dalam laga tersebut, Maradona sangat antusias menyaksikan pertandingan. Maradona berkali-kali disorot kamera tengah berteriak atau berwajah tegang saat Argentina gagal memanfaatkan peluang untuk menjadi gol. Melihat Maradona ada di tribune, sejumlah suporter Argentina juga tak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk berfoto bersama. Menurut Independent, Maradona mendapatkan penanganan medis di kursi tempat ia duduk sesat setelah laga Argentina lawan Nigeria berakhir. Maradona kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat setelah itu. Kini kondisi Maradona dikabarkan sudah stabil. Argent

Kocak! Sambut Pilkada, Netizen Perang Cuitan #RecehkanPilkada

Gambar
Moslemcommunity.net -  Pilkada serentak 2018 yang dilaksanakan hari ini sempat diwarnai oleh gombalan-gombalan kocak netizen yang mempopulerkan tagar #RecehkanPilkada. Tagar ini sempat memuncaki topik terpopuler Twitter sekitar tengah malam. Tagar ini mulai merambati topik populer sekitar pukul 22:00. Sebelumnya, topik seputar Pilkada bergiliran mengisi topik terpopuler di Twitter Indonesia. Baik topik yang sempat mendukung calon tertentu, seperti #BandungPilihODedYana, #RabCoblosHasanah@, #BesokPagiMilihDedi, dan lainnya. Beredar juga tagar yang mendukung agar pilkada berjalan dengan baik. Berikut sejumlah gombalan yang sempat dihimpun dari jagat maya. Apalah untungnya punya hak suara, tapi tak punya hak untuk menyayangimu ~ #RecehkanPilkada — FRMTHZ (@faramuthiaz) 26 Juni 2018 Hasil quick qount terus berubah, kapan status kita berubah? #RecehkanPilkada — Lulu Olivi (@LuluOlivii) 26 Juni 2018 Bedanya Pilkada sama Pilkabe? Kalo Pil KB kalo lupa pasti jadi, Kalo Pilkada kalo jadi p

Ternyata Ahok Kirim Surat Dukungan untuk Puti Guntur Soekarno

Gambar
Ahok (.net) Moslemcommunity.net - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan dukungan kepada calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Puti Guntur Soekarno. Dia menyampaikan dukungan itu lewat secarik surat bertanggal 13 Februari 2018 dari Rumah Tahanan Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok. "Iya, benar itu surat dari Pak Ahok," kata pengacara sekaligus adik Ahok, Fifi Lety, saat dikonfirmasi, Selasa, 26 Juni 2018. Puti Guntur maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Timur berpasangan dengan calon gubernur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul. Mereka diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebelumnya, PDIP juga menjadi partai pengusung pasangan Ahok-Djarot Saiful Hidayat dalam pilgub DKI Jakarta 2017 bersama Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Hanura, dan Partai Persatuan Pembangunan. Ahok kalah, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, yang diusung Gerindr

Dituduh Adu Domba Jokowi dengan Megawati, Begini Tanggapan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga

Gambar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (jurnas.com) Moslemcommunity.net - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membantah mencoba mengadu domba antara Presiden Jokowi Widodo atau Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Bantahan ini berkaitan dengan pernyataanya soal Pemilihan Gubernur Jawa Timur. "Oh, tidak mungkin kami memecah-belah (Jokowi-Megawati)," kata Airlangga saat ditemui di Kompleks Istana Wakil Presiden, Jakarta, Selasa, 26 Juni 2018. Airlangga, sebelumnya, mengaku mendapat arahan khusus dari Jokowi untuk memenangkan pasangan Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak di Pilgub Jawa Timur 2018. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri kampanye akbar di Gelanggang Olahraga Bayuangga, Kota Probolinggo. Selain itu, Airlangga, yang juga menteri perindustrian ini, mengklaim bahwa pendapat Jokowi tidak didasarkan kesamaan partai politik pendukungnya. Menurut dia, pilihan Jokowi sesuai dengan hati dan kelayakan

Postingan populer dari blog ini

Tips Ustadz Adi Hidayat Agar Anak Cepat Hafal Alquran

Soal Aksi #2019GantiPresiden, Pakar: Polri Jangan Berasumsi

Inilah Kisah Teladan Ustadz Hari Moekti, Hijrah dari Kemaksiatan Menuju Islam Kaffaah