Tips Ustadz Adi Hidayat Agar Anak Cepat Hafal Alquran

Gambar
Moslemcommunity - SETIAP orangtua muslim pasti menginginkan anaknya bisa menghafal Alquran. Hanya saja jika tidak memiliki ilmunya, mengajarkan hafalan Alquran kepada si kecil sedikit sulit. Namun mulai sekarang jangan khawatir, sebab Ustadz Adi Hidayat membagikan tipsnya. Dalam video yang diunggah akun Instagram faidil_azmi, Ustadz Adi Hidayat membeberkan cara cepat agar anak menghafal Alquran. “Pertama ibu dan bapak memperbanyak sekarang berdoa, minta kepada Allah didekatkan anak itu kepada Alquran,” ucapnya. Kedua, perangkat elektronik yang menyiarkan acara tidak bagus dihilangkan, lalu diganti dengan speaker yang bisa memutar ayat-ayat suci Alquran. “Robah perangkat di rumah jadi perangkat yang mendekatkan kepada Alquran. Mulai sekarang TV yang acaranya tidak bagus, hilangkan. Beli speaker aktif, putar Alquran. Ya, di ruangan tengah, di kamar bacakan Alquran, buka. Jadi nanti begitu ada, tiap waktu, 24 jam, putar Alquran,” tutur Adie Hidayat. Kemudian kepada orangtua yang anaknya

Begini Pengakuan Dubes China tentang Ribuan Pekerjanya di Indonesia


Ilustrasi Buruh China (Photo :REUTERS/Carlos Barria/Files)

Moslemcommunity.net - Duta Besar China untuk Indonesia mengatakan ribuan pekerja asal negaranya datang untuk membantu membangun Indonesia. Pekerja yang didatangkan juga merupakan para ahli di bidangnya.

Pernyataan ini disampaikan Dubes China Xiao Qian menyusul laporan membanjirnya tenaga kerja asing (TKA) China di beberapa wilayah Indonesia, salah satunya di pertambangan Morowali, Sulawesi Tengah.

"Ada beberapa ribu orang (China) yang bekerja di Indonesia, teknisi, ahli, dan juga buruh. Mereka membantu membangun Indonesia," kata Xiao kepada kumparan, Rabu (30/5).

"Karena ada kerja sama dan proyek. Untuk memulai proyek ini, Anda buruh para ahli yang mahir untuk menjalankan instrumen mesin dan lainnya," lanjut Xiao.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Kabupaten Morowali, jumlah TKA China di Morowali mencapai 3.113 orang.

Perusahaan tambang nikel yang beroperasi di Morowali, PT Indonesia Morowali Industrial Park (PT IMIP), mempekerjakan sebanyak 2.145 TKA China, seperti dikutip Antara.

Karena banyaknya TKA China di Morowali, lantas muncul istilah "Guangzhou-nya Indonesia". Muncul juga kekhawatiran lahan pekerjaan yang direbut para TKA dari warga lokal.

Namun menurut Dubes Xiao kekhawatiran itu tidak perlu. Dia mengatakan, saat ini mereka tengah berproses untuk melatih pekerja lokal untuk bisa mengerjakan pekerjaan yang saat ini dilakukan TKA.

"Menggunakan buruh dari China lebih mahal. Berangsur-angsur kami akan pakai pekerja Indonesia," kata dia.

Dia juga mengatakan bahwa porsi pekerja lokal pada ribuan perusahaan China yang berinvestasi di Indonesia jauh lebih besar. Salah satu contohnya adalah Bank of China yang punya cabang di beberapa kota di Indonesia.

"Bank of China di kantor Jakarta punya puluhan pekerja China, tapi ratusan pegawai lokal. Di cabang Medan dan Surabaya bahkan seluruhnya pekerja lokal, tidak ada pekerja China," tutur Xiao.

"Di Morowali ada ribuan teknisi dari China. Tapi ada lebih dari 20 ribu pekerja lokal," kata dia lagi.



(Sumber: Kumparan)

[http://news.moslemcommunity.net]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Ustadz Adi Hidayat Agar Anak Cepat Hafal Alquran

Soal Aksi #2019GantiPresiden, Pakar: Polri Jangan Berasumsi

Inilah Kisah Teladan Ustadz Hari Moekti, Hijrah dari Kemaksiatan Menuju Islam Kaffaah