Moslemcommunity - SETIAP orangtua muslim pasti menginginkan anaknya bisa menghafal Alquran. Hanya saja jika tidak memiliki ilmunya, mengajarkan hafalan Alquran kepada si kecil sedikit sulit. Namun mulai sekarang jangan khawatir, sebab Ustadz Adi Hidayat membagikan tipsnya. Dalam video yang diunggah akun Instagram faidil_azmi, Ustadz Adi Hidayat membeberkan cara cepat agar anak menghafal Alquran. “Pertama ibu dan bapak memperbanyak sekarang berdoa, minta kepada Allah didekatkan anak itu kepada Alquran,” ucapnya. Kedua, perangkat elektronik yang menyiarkan acara tidak bagus dihilangkan, lalu diganti dengan speaker yang bisa memutar ayat-ayat suci Alquran. “Robah perangkat di rumah jadi perangkat yang mendekatkan kepada Alquran. Mulai sekarang TV yang acaranya tidak bagus, hilangkan. Beli speaker aktif, putar Alquran. Ya, di ruangan tengah, di kamar bacakan Alquran, buka. Jadi nanti begitu ada, tiap waktu, 24 jam, putar Alquran,” tutur Adie Hidayat. Kemudian kepada orangtua yang anaknya ...
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Jejak Digital Ngabalin Ledek Jokowi Kurang Gizi dan Bicara di Acara HTI Tentang Konsep Ilahiyah
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Moslemcommunity - Video Ali Mochtar Ngabalin ledek Jokowi kurang gizi beredar di media sosial. Dalam video tersebut, Ngabalin orasi di depan pendukung Prabowo Subianto. Ia menyatakan bahwa Indonesia tidak boleh dipimpin oleh orang kurang gizi.
Meski tak menyebut nama, ucapan Ngabalin diduga ditujukan kepada Jokowi. Sebab, pernyataan itu disampaikan ketika Ngabalin menjadi tim pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Pilpres 2014 lalu.
“Bilang Ali Mochtar Ngabalin yang bilang, republik ini terlalu luas. Harus dipimpin oleh orang-orang yang kuat. Orang yang sehat. Tidak boleh orang yang kurang gizi memimpin republik ini,” tegas Ngabalin disambut tawa pendukung Prabowo.
“Kalau Bang Ali bilang Prabowo, maka Anda semua menjawab tidak ada yang lain,” kata Ngabalin di depan ratusan pendukung Prabowo.
Video tersebut diunggah di akun Youtube Macan Allah dengan judul “Mengejutkan! Tersebar Video Ali Muchtar Ngabalin Ngeledekin Jokowi Kurang Gizi”. Video itu diunggah pada 1 September 2018.
Selain video tersebut, beredar pula video Ngabalin saat menjadi narasumber dalam diskusi yang diduga digelar oleh Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), ormas yang dibubarkan oleh rezim Jokowi karena dianggap bertentangan dengan Pancasila.
Dalam diskusi tersebut, Ngabalin membahas tentang konsep Ilahiyah dan Syariat Islam. Menurut Ngabalin, konsep Ilahiyah dapat menyelesaikan persoalan bangsa dengan mudah.
Ia juga menyebut bahwa pemerintah telah melakukan segala cara yang menyudutkan umat Islam. Para mujahid dituduh sebagai teroris dan mubalig dituduh tidak mau berkompromi dengan Pancasila.
“Padahal ini Abu Nawas semua, sepanjang sejarah yang saya tahu,” kata Ngabalin.
Ngabalin lantas mengulas tentang konsep Daulah Islamiyah di Indonesia. “Bohong dan terlalu menipu dan membohongi dan kezaliman kalau kita tidak bisa bicara dan menarik konsep-konsep ilahiyah dan kita sebut dalam konsep syariah itu dalam menyelesaikan persoalan bangsa ini,” katanya.
“Itu aja yang bisa saya bicara, tidak ada lagi lain kasian. Tapi kalau antum menantang saya menarik sistem tata negara itu kemudian kita bedah dan kita cocokkan bagaimana sistem Islam menyelesaikan persoalan-persoalan itu, wallahilazim, sangat mudah diselesaikan dan pasti selesai,” tambahnya.
“Kalau tidak, kita jadi budak dan kacung dari Amerika Serikat. Syukur. Biarlah SBY itu menjadi budak dan kacung, jangan kita-kita yang beriman ini. Dia kan tidak beriman kan?,” tandas Ngabalin.
Ngabalin nih.. tolong viralkan.. Lain dulu lain sekarang... Ngabalin ditunggangi HTI wkwkwkwk...
Ngabalin setuju dengan penerapan Syari'ah Islam yang digembar-gemborkan HTI 😆
Namun sikap kritis Ngabalin kepada pemerintah mendadak berubah 360 derajat setelah diangkat menjadi Anggota Dewan Komisaris Angkasa Pura I hingga ditunjuk sebagai Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kepala Staf Presiden (KSP).
Sejak saat itu, Ngabalin mati-matian membela Jokowi dari berbagai kritikan yang dilontarkan oposisi.
Ngabalin yang dulu mencela Jokowi, kini balik memuji mantan Wali Kota Solo tersebut. Ngabalin menyebut pemerintah Jokowi sangat baik dan tidak pernah berbohong, apalagi melakukan kezaliman.
“Saya harus menyampaikan bahwa tidak ada kezaliman yang dilakukan oleh pemerintah ini. Tidak ada kebohongan, tidak ada kemunafikan, tidak ada tipu-menipu. Tapi enapa difitnah, kenapa diceritain yang kebatilannya,” jelas Ngabalin.
Ngabalin berjanji akan meluruskan fitnah yang menimpa Presiden Jokowi. Ia yakin mampu merangkul umat Islam di tanah air. Sebab, Ngabalin saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Badan Koordinasi Mubaligh Seluruh Indonesia.
“Sebagai orang yang dituakan di komunitas saya, saya harus bertanggungjawab. Kalau ndak, kita bisa dihukum sama Allah SWT,” imbuh Ngabalin.
Bahkan, Ngabalin mangatakan bahwa Jokowi adalah sosok yang sangat baik dan mewakili Tuhan di muka bumi.
“Saya harus memberitahu bahwa pemerintah itu baik, menjalankan tugas yang mulia, mewakili Tuhan di muka bumi,” pungkas Ngabalin. [Psid]
Jumpa Pers Pemberlakuan Peraturan Registrasi Kartu Prabayar Pakai KTP dan KK Adiatmaputra Fajar TolongShare - Ingat ya! Sisa 3 Hari untuk Registrasi Ulang Kartu Ponsel Anda. Jika Kelewat, Akibatnya Begini Mulai Selasa nanti, 31 Oktober 2017, pengguna kartu seluler prabayar wajib melampirkan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai persyaratan registrasi. Hal ini tertuang di dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika (Permen Kominfo) no.14 tahun 2017 tentang registrasi pelanggan jasa telekomunikasi. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, mengatakan tujuan registrasi merupakan upaya pemerintah mencegah penyalahgunaan nomor pelanggan. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam upaya memberikan perlindungan kepada konsumen. "Untuk kepentingan nasional single identity," ujar Rudiantara dikantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu (11/10/2017). Pada pelaksanaannya nomor registrasi untuk pelanggan kartu prabay...
Foto Dedi Mulyadi dan Ridwan Kamil source: pikiranrakyat.com Moslemcommunity.net - Pupus sudah harapan Ketua DPD Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi, untuk dapat maju pada Pilgub Jabar 2018 melalui Partai Golkar. Hal ini dikarenakan DPP Golkar telah memberikan dukungan kepada pasangan Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien untuk berlaga di Jabar. Terkait hal tersebut, Dedi Mulyadi belum mau berbicara banyak. Dedi meminta waktu untuk memikirkan strateginya. Kang Dedi Mulyadi yang saat ini menjabat bupati Purwakarta akhir-akhir ini gencar mempromosikan facebooknya yang kini hampir menyentuh angka 10 juta likers. “Nanti saja, (saya) mau bikin pernyataan resmi,” ujar Dedi saat dihubungi, Minggu (29/10/2017) seperti yang dilansir oleh Teropong Senayan . Namun, Dedi belum memberikan informasi yang jelas kapan dia akan memberi keterangan resmi. Selain itu, Dedi juga belum menyebut langkah apa yang akan diambilnya ke depan. “Kami Kabarin,” jawab Dedi singkat. Sedangkan Ketua Bidang Media dan Penggala...
Moslemcommunity.net - Video seorang pria marah-marah saat ditilang polisi viral di media sosial. Pria itu adalah Ketua DPC PDIP Bima, Ruslan Usman. Dalam video yang beredar, Ruslan tampak marah-marah ke seorang polisi. Polisi itu lalu menunjukkan pelat nomor mobil Ruslan yaitu MAN 1. "Kesalahan saya apa? Maksud bapak ini apa?" tanya Ruslan ke polisi itu sambil menunjuk-nunjuk. "Kendaraan bapak STNK-nya tidak sesuai," kata polisi yang dibentak Ruslan. "Bapak jangan ambil mobil saya dong. Hebat betul bapak. Apa urusannya? Bapak main ambil kunci saja," ucap Ruslan lagi masih dengan nada tinggi. Video yang viral itu lalu sampai ke telinga petinggi PDIP. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Ruslan jelas-jelas salah karena tidak tertib. "Ruslan nyata-nyata bersalah, menggunakan nomor pelat mobil yang tidak seharuanya. Sebagai warga partai yang seharusnya tunduk pada hukum, langkah yang dilakukan sangatlah tidak terpuji, dan hal ini merupakan pelanggara...
Komentar
Posting Komentar